MODEL PRODUKSI FILM DAN CREATIVE CONTENT PADA MASA PANDEMI COVID-19

Dyah Kusumawati, Natasha Aurellian

Abstract


Industri film termasuk yang terkena dampak akibat pandemi. Produksi film Indonesia
mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam lima tahun terakhir terutama pada tahun 2017 PDB film mencapai 10,0 persen. Namun pada pertengahan April 2020 menurun drastis karena merebaknya pandemi covid 2020, akibat banyak perusahaan film dan konten kreatif menghentikan produksinya. Visinema adalah salah satu perusahaan film di Indonesia yang masih produksi menghasilkan 50 produksi pada masa pandemi. Tujuan penelitian ini untuk melihat model produksi film dan konten kreatif pada masa pandemi covid 19. Metode penelitian menggunakan studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui data sekunder dari primer yang terdiri dari melakukan dua cara observasi dan wawancara melalui data digital dan secara langsung dengan empat orang informan dari Visinema dan Froyonion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model produksi film dan kreatif konten yang digunakan selama pandemi covid 19 ada dua yaitu model buble dan model zona, dimana kedua model tersebut digunakan untuk mengurangi berkumpulnya kru dan artis pada satu tempat dan interaksi dilakukan secara online dan menggunakan alat bantu. Kedua zona memberlakukan pengecekkan kesehatan yang ketat semua kru dan aktor-aktris wajib menjalani tes swab sebelum dan sesudah syuting.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


President University Communication Studies

Jalan Ki Hajar Dewantara Jababeka, Cikarang, Bekasi 17550

Ph. (021) 8910 9762-63; Fax (021) 8910 9768; E-mail: shihab@president.ac.id